Tipe Data
Hai semua!
Apa kabarnya? Semoga sehat dan bahagia selalu yaa ʕ•́ᴥ•̀ʔっ♡
Kali ini aku mau membahas pengertian dan macam-macam tipe data. Dalam ilmu komputer, terdapat berbagai macam tipe data berserta fungsinya masing-masing. Kira-kira ada berapa macam ya tipe data? Baca sampai akhir, yuk!
Pengertian Tipe data dalam pemrograman
Adalah sebuah pengklasifikasian data berdasarkan jenis data tersebut. Tipe data dibutuhkan agar kompiler dapat mengetahui bagaimana sebuah data akan digunakan. Di antaranya adalah integer, floating point, character, boolean, string, dan array.
Jenis tipe data integer dapat didefinisikan sebagai bilangan bulat. Artinya, suatu program yang menggunakan tipe data integer ini tidak mendukung penggunaan huruf. Selain itu, bilangan yang digunakan juga haruslah bulat (tidak mengandung pecahan decimal).
Tipe Data | Ukuran (Bit) | Range |
Byte | 8 | -128 s/d 127 |
Short | 16 | -32768 s/d 32767 |
Int | 32 | -2147483648 s/d 2147483647 |
Long | 64 | -9223372036854775808 s/d 9223372036854775807 |
Tipe byte biasa digunakan pada saat kita bekerja dengan data stream pada file maupun jaringan. Tipe ini menggunakan data biner yang tidak kompatibel dengan tipe lainnya pada program bahasa Java.
1 2 3 4 5 6 7 | public class Main { public static void main (String [] args) //Deklarasi variabel byte value = 1; //Output System.out.println("Nilai dari byte = " + value); } |
✿ Short
Tipe short sangat umum digunakan pada komputer yang berkapasitas 16-bit, sehingga sangat jarang sekali kita temui dengan kapasitas spesifikasi komputer saat ini.
1 2 3 4 5 6 7 | public class Main { public static void main (String [] args) //Deklarasi variabel short value = 2; //Output System.out.println("Nilai dari short = " + value); } |
✿ Int
Tipe int termasuk tipe yang sangat sering dipakai saat ini karena merepresentasikan angka dalam pemrograman. Sebab tipe data int dianggap paling efisien daripada tipe bilangan bulat lainnya. Tipe int digunakan pada indeks dalam struktur perulangan maupun dalam array.
Tipe long punya range sangat tinggi dibanding tipe data lainnya. Tipe long dibutuhkan saat data memiliki range di luar jangkauan tipe int, short, maupun byte.
1 2 3 4 5 6 7 | public class Main { public static void main (String [] args) //Deklarasi variabel long value = 22121; //Output System.out.println("Nilai dari long = " + value); } |
Tipe | Ukuran | Range | Presisi (Jumlah Digit) | |
bytes | bit | |||
Float | 4 | 32 | +/- 3.4 x 1038 | 6 – 7 |
Double | 8 | 64 | +/- 1.8 x 10308 | 15 |
✿ Float
Tipe float biasa digunakan untuk menandai nilai yang presisi seperti ketelitian tunggal (single precision) dengan menggunakan penyimpanan 32-bit. Tipe ini memiliki kemampuan yang lebih cepat jika digunakan pada prosesor-prosesor tertentu dan pastinya memakan ruang penyimpanan yang lebih kecil dari tipe double.
✿ Double
Tipe double memiliki tingkat ketelitian secara ganda atau double precision dengan menggunakan ruang penyimpanan 64-bit dalam menyimpan nilainya. Tipe tersebut pastinya memberikan kemampuan menghitung matematis secara lebih cepat dari tipe float. Dalam perhitungan yang bersifat bilangan riil dan menginginkan hasil yang lebih akurat, sebaiknya menggunakan tipe ini.
1 2 3 4 5 6 7 8 9 | public class Main { public static void main (String [] args) //Deklarasi variabel int pi; //Inisialisasi variabel pi = 3.14285714286; //Output System.out.println("Nilai pi = " + pi); } |
3. Character (Karakter)
Tipe data character merupakan salah satu tipe data yang memungkinkan kita untuk memesan memori berformat text (huruf, angka, dan simbol) dengan karakter tunggal. Dibutuhkan 1 byte atau 8 bit ruang di dalam memori agar dapat menyimpan sebuah karakter. Biasa didefinisikan dengan tanda petik (‘) di awal dan di akhir karakternya. Tipe ini mengikuti aturan “unicode” sehingga bilangan harus diawali kode “/u”. Tetapi juga biasa menggunakan bilangan heksadesimal dari 0000 sampai FFFF.
1 2 3 4 5 6 7 | public class Main { public static void main (String [] args) //Deklarasi variabel char value = 'a'; //Output System.out.println("Huruf pertama adalah " + value); } |
Pada tipe ini terdapat juga karakter-karakter yang tidak dapat diketik melalui keyboard. Pada bahasa java kita bisa menemukan istilah “escape sequence” (pasangan karakter yang dianggap karakter tunggal). Berikut akan dijelaskan contoh escape sequence:
Escape Squence | Keterangan | Nilai Unicode |
\ddd | Karakter Octal (ddd) | |
\uxxxx | Karakter Unicode Heksadesimal (xxxx) | |
\’ | Petik tunggal | \u0027 |
\* | Double Quote | \u0022 |
\\ | Backslash | \u005c |
\r | Carriage return | \u000d |
\n | Baris baru (line feed) | \u000a |
\f | Form feed | |
\t | Tab | \u0009 |
\b | Backspace | \u0008 |
4. Boolean
Tipe data Boolean merupakan tipe yang memiliki dua nilai yaitu benar (true) atau salah (false). Nilai yang digunakan pada tipe ini sangat penting dalam mengambil keputusan suatu kejadian tertentu.
5. String
Tipe data string terdiri dari kumpulan karakter dengan panjang tertentu, dan seringkali dianggap sebagai tipe data dasar. Hal ini dikarenakan hingga saat ini tipe data string paling sering digunakan oleh para programmer. penulisan karakter String dalam Bahasa pemrograman juga diawali dan diakhiri dengan kutip ganda serta mengenal penulisan “null” untuk karakter kosong.
5. Array
Terakhir adalah tipe data Array dan termasuk tipe data composite karena dapat menyimpan. Data yang tersimpan dalam tipe data Array juga termasuk bertipe sama atau homogen. Dalam Bahasa pemrograman penggunaan tipe data Array tidak langsung di deklarasikan seperti tipe data lain, namun seringkali memegang peranan penting terhadap penggunaan data agar lebih terstruktur.
Beberapa tipe data tersebut dapat dimodifikasikan sesuai dengan kebutuhan programmer dan menjadikan penggunaan memori yang lebih efisien.
Wah sudah sampai bawah ya? Sekian yang bisa aku berikan, terima kasih sudah membaca.
Semoga bermanfaat ৲( ᵒ ૩ᵕ )৴♡*৹
Comments
Post a Comment